Tanjabbar LJ-Kapal bermuatan ratusan ton berisi gula dan beras asal Vietnam yang diduga dibawa secara illegal dari Belaras, Riau menuju Kuala Tungkal. Barang-barang tersebut rencannya akan di bongkar di pelabuhan tikus yang didesa Serdang Jaya, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Propinsi Jambi.
Dari pantauan wartawan , kapal ini diduga tidak memiliki ijin sama sekali, serta tidak jelas dari mana berasal, karena pada badan kapal tidak satu pun yang menunjukan identitas kapal. Baik itu nama kapal maupun identitas lain, seperti lazimnya kapal-kapal yang ada.
Namun menurut pengakuan Amir pengurus kapal ketika dikonfirmasi dilokasi Rabu (06/60) mengatakan, bahwa kapal tersebut bernama KM. Bintang Gemilang milik H. Permata. Dia tidak mau menyebutkan asal daerah mana sang pemilik kapal tersebut.
Kapal ini kata Amir berasal dari Belaras salah satu daerah yang berada di Propinsi Riau dan rencananya akan bongkar muatan di Kuala Tungkal, kemudian dibawa melalui jalan darat untuk diserahkan kepada penerima PT. Shelly Pratama salah satu perusahaan yang ada di Propinsi Jambi. Dari keterangan Amir, barang-barang tersebut berasal dari PT. Subur, perusahaan yang ada di Belaras.
Ketika ditanyakan lebih lanjut terkait manifes barang, Amir mengatakan, semua barang sesuai yang tercantum didalam manifest.